Apresiasi Untuk Anime IDOLiSH7 – Introduction.

(Bisakah Kalian Berhenti Membuatku Tidak Menuntut Lebih?!)



Saya sudah lama sekali tidak membuat tulisan review lagi. Aku percaya terakhir kali aku menulis review adalah bulan September. Mohon maaf bila selama ini ada yang menunggu tulisan terbaru saya karena otak ini juga kadang gak mau diajak kerja sama buat menciptakan karya yang baru.

Ok, cukup basa basinya. Kali ini saya ingin membahas anime idol terbaru di tahun 2018, IDOLiSH7. Apakah IDOLiSH7 itu? Singkatnya ini adalah anime idola tentang grup boys yang diangkat dari franchise games mereka dengan nama yang sama.

Sebenarnya, saya benar-benar baru dengan fandom ini jadi sebagian besar saya juga masih belajar-belajar kenal tentang para personel dan latar belakang mereka. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya gak akan tulis banyak-banyak karena selain baru dapet referensi tentang mereka juga karena aku tidak punya banyak waktu untuk bisa menulis di laptop setiap harinya.

Jadi apa yang yang ingin saya katakan pada kesempatan kali ini adalah “YOU MUST WATCHING THIS ANIME!”

Ada banyak hal yang membuat saya kagum dengan anime ini. Karakter para tokoh yang menampilkan pesona mereka masing-masing, lagunya yang enak di dengarkan, manly, fansnya gak cuma tentang cowok atau cewek doang, rivalitas yang sehat, dan gak jualan fujobait (untuk saat ini). Ringkasnya, anime ini adalah terapi 'healing' saya setelah disuguhkan ‘Idol Wars’ seasion kemarin yang gak sesuai harapan.

Saya gak bilang kalo serial anime idol kemarin jelek sih. Tapi, banyak yang missed. Singkatnya begini:

  1. -Love Live Sunshine! 2: kamu harus meninggalkan otakmu dan cukup menonton ini dengan menggunakan perasaan saja. (serius, gw nulis kayak gini di notes pribadi gw)
  2. -The Idolm@ster Side M: Sebuah cerita ulangan dari plot ‘Cinderella Girls’ tapi versi cowok yang cuma memperkenalkan karakter games tanpa menyuguhkan cerita apapun. Bila ada cour 2, saya berharap banyak semoga ada rivalitas dengan Kuroi Pro, agensi lama Jupiter.
  3. -TsukiPro: sampai saat ini belum benar-benar tamat nonton ini. secara garis besar anime menjual ‘fanservice – suara ikemen’, sebenarnya ceritanya oke-oke saja tapi kualitas animasinya bikin mata pedes. Pernah gw nonton sampe ngantuk ketika baru pertengahan episode. Selain itu, saya benar-benar yakin kalo cuma saya doang, admin yang mau nonton ini.
  4. -Wake Up! Girls - Shi Shou: Bener-bener anime yang di-anak-tirikan. Untuk cerita sih memang TOP tapi kualitas animasinya yang begitu drop membuat banyak orang menjadi ilfil. Serasa nonton Visual Novel yang disuarakan, meski saya masih berharap ada sekuelnya, khususnya untuk *uhuk* ‘Run Girls, Run!’

(itulah kenapa saya gak jadi ngereview - becanda sih - gak cuma karena itu aja sih.)

Sekarang bayangkan bila keempat anime itu dijadiin satu? Bisa?!

Ya! IDOLiSH7 inilah jawabannya. Saya gak tahu bagaimana lagi untuk mengungkapkan betapa bagusnya anime ini lebih dari ini. Seandainya saya punya cukup waktu di photoshop saya mau tunjukkan kalian tentang diagaramnya.



Seperti kata saya tadi IDOLiSH7 ini boys grup, mirip The Idolm@ster Side M, faktanya salah satu member IDOLiSH7, Yamato Nikaido yang diperan suarakan oleh Shirai Yuusuke, juga mengisi peran di SideM sebagai Wakazato Haruna. Bagian lagu opening anime ini memiliki kualitas animasi yang sama dengan Tsukipro The Animation (lol). Anggota grup ini ada 7, sejajar dengan Wake Up! Girls. Trus hubungannya dengan LLSS? Tentu saja ada, tata musik anime ini dikerjakan oleh Katou Tatsuya yang juga mengerjakan musik anime LLSS, itulah mengapa latar belakang musik anime ini bisa bener-bener ngelawak seperti LLSS. Jangan lupakan karakter Nagi Rokuya yang sejatinya merupakan gender bender Mari Ohara dengan pronounce english yang lebih better.

BUT, ITS MORE BETTER, AND MAKE IT DOUBLE!!

Salah satu hal yang mendominasi karena cerita animasi ini dengan setia mengadaptasi cerita game-nya. Kamu gak perlu mengubah mahakarya yang sudah dikenal luas oleh para fans, sepertinya tim produksi i7 mengerti tentang hal itu. (jadi, saya juga tahu spoiler buat episode berikutnya - tehehehe...)

Untuk dasar yang sama, saya sebenarnya juga bermain LLSIF karena alasan ini setelah menamatkan animenya. Karena saya pengen tahu cerita selanjutnya, sayangnya itu tidak ada dan karena cerita SIF cuma sekedar mengambil dari LLSID, yah saya lebih milih baca Diary-nya dan hapus game-nya yang banyak makan RAM dan SIZE HP. :v

Nah, anime ini bisa jadi hadiah untuk para pemain gamenya setelah dua tahun dirilis, yang kini tidak sekedar mengerti ceritanya tapi bisa menikmati visualisasi bagian per-part dengan begitu apik sehingga bisa dinikmati oleh orang non-gamers seperti saya.



Saya suka sekali cerita dan animasi di serial ini karena tidak hanya menggambarkan perjuangan para idola dengan ambisi mereka masing-masing tapi juga bisa menghargai perjuangan para produser. Nggak seperti di WUG! dan karena produsernya (kalau di game itu adalah peranmu) adalah cewek. Nggak seperti di SideM.

Baru kali ini rasanya saya ketagihan nonton anime idol, khususnya cowok. Kayak gini, setelah episode terbaru tayang, saya gak keberatan buat nonton ulang dari episode 1 lagi – dan ini sudah terjadi sampe episode 6 yang terbaru di minggu ini. saya gak ragu buat tepuk tangan atau teriak di depan laptop karena ide mereka bener-bener ‘out of the box’.

Intinya, ini adalah anime boys idol yang bisa dinikmati oleh semua orang. Oleh karena itu aku tidak habis pikir kalau masih ada yang memandang sebelah mata anime ini. Jadi, tunggu apa lagi? Sebaiknya kalian juga mulai menonton ini!

Komentar

Unknown mengatakan…
Paling greget pas single natsu shiyouze di embat trigger
Emg bkn salah Tenn dkk sih..
Tapi perih hati ini pas mau nampilin ehh ehh ehh
Ampun dah.. keren nya mrk ttp akur sih
Unknown mengatakan…
Waaaw aku seneng bgt sama ulasan kakak:) semoga idolish7 bisa lebih dikenal sm masyarakat dunia
I swear they deserve the world!
Azaleea mengatakan…
Amin... 😊

Postingan populer dari blog ini

Review Film: A Silent Voice (Koe no Katachi - 聲の形)

Gereja Musik Praise and Worship Team di Dunia

This is Living - Hillsong Young & Free (Terjemahan Indonesia)