A Newbie Guide of AKB48: Milestone History. Chapter 1 - Part 2

Pada 23 Januari 2008 Single "Romance, Irane" dirilis



Pada bulan Februari 2008, Tim B mulai melakukan stage pertama asli mereka di teater (setlist B3: Pajama Drive). Mereka juga merilis single terakhir mereka dengan DefStar Records: Sakura no Hanabiratachi 2008. Alasan itu adalah single terakhir mereka sebenarnya tidak ada yang diperdebatkan, tetapi yang masih diperdebatkan adalah apa yang sebenarnya terjadi disana: Single ini seharusnya berisi salah satu dari 48 poster yang dipilih secara acak. Siapa pun yang bisa mengumpulkan semua 48 post akan mendapatkan akses ke festival khusus yang diadakan khusus oleh para member. Akan tetapi menurut salah satu ahli hukum Jepang anti-monopoli, mereka menyatakan bahwa ini adalah cara ilegal dan acara ini dihentikan, dan dengan segera setelah itu kontrak AKB48 dengan Rekaman DefStar diputus dan mereka tanpa label rekaman sepanjang tahun 2008.


Sepanjang musim panas 2008, tidak ada kepastian tentang masa depan AKB48. Karena mereka tidak memiliki label rekaman, mereka akhirnya tidak dapat merilis musik, tetapi meskipun semua ini terjadi, Akimoto Yasushi sudah menyiapkan audisi untuk kelompok 48 baru:, SKE48 berbasis di Sakae di Nagoya. Segera, cahaya di ujung terowongan terlihat: AKB48 menandatangani kontrak dengan King Records dan memiliki rencana untuk merilis sebuah single baru, Oogoe Diamond, pada bulan Oktober. Seperti tahun sebelumnya,  pemungutan surat suara diadakan untuk empat hari acara 100 lagu konser pada bulan Januari 2009.


Secara mengejutkan ternyata single Oogoe Diamond ini sukses, dan mencapai rank 3 di tangga lagu Oricon dengan menjual 48.000 kopi dalam minggu pertama. Dengan anggaran yang disediakan oleh King Records (label rekaman yang jauh lebih besar daripada DefStar), menjadi memungkinkan bagi grup ini untuk mulai mengadakan acara handshake (jabat tangan) tingkat nasional. Dalam setiap satu tiket yang diberikan akan memberikan anda akses ke acara tersebut (satu tiket per jabat tangan). Jenis rencana pemasaran inilah yang menyebabkan penjualan AKB48 menjadi lebih tinggi.



Tahun 2008 juga merupakan tahun terburuk bagi AKB48: Selama musim panas, ketika tidak ada kepastian waktu rilis dari AKB48, member populer Tim B Kikuchi Ayaka tiba-tiba berhenti, dan secara langsung Sashihara Rino mulai dipromosikan mengambil tempatnya selama pertunjukan panggung. Tiba-tiba, pada awal Agustus, terungkap bahwa kontrak Kikuchi dengan AKB48 telah dihentikan. Anggota lain dari Tim B, Inoue Naru, juga tiba-tiba meluluskan diri pada saat ini, serta sesama anggota B Matsuoka Yuki mengumumkan bahwa dia akan lulus pada akhir Tim B stage ke-3. Ia juga mengumumkan bahwa 5 member Tim original A: Komatani Hitomi, Ohe Tomomi, Tojima Hana dan member original SukaHira 7 Narita Risa dan Nakanishi Rina, akan lulus pada akhir Tim A stage revival ke-4.

Perubahan besar lainnya bagi kelompok ini adalah center baru grup: Sampai pada titik itu, Takahashi Minami, Maeda Atsuko dan Kojima Haruna telah berbagi posisi center kelompok dalam beberapa cara. Tetapi untuk single Oogoe Diamond, Matsui Jurina, yang tidak diketahui sama sekali dari SKE48 telah menyodok ke posisi center lagu dan satu-satunya member yang muncul di sampul album.

Lalu tahun 2009 dimulai, AKB48 mulai berubah. Rilis Single pertama untuk tahun ini adalah Zakura 10nen, sebuah lagu kelulusan. Hal utama yang membedakannya dari single sebelumnya adalah bahwa itu bukan lagu yang ditampilkan dalam pertunjukan panggung grup. Dari titik ini, semua single oleh grup itu adalah lagu original. Single ini terjual lebih dari 100.000, menjadi lagu pertama yang sukses dicapai oleh grup ini.



(FYI: di sini Jurina meneriakkan "Mariko-sama" sebagai Oogoe Diamond-nya. ^^)

Single kedua dirilis dari AKB48 tahun 2009 adalah Surprise Namida!, sebuah lagu yang akhirnya menjadi tema tahun ini, untuk beberapa fans AKB. Pada titik ini di umumkan bahwa 'Pemilihan Umum AKB48' yang pertama akan berlangsung. Setiap copy pers pertama dari single akan berisi suara dengan mana Anda bisa memilih anggota favorit Anda yang, dan pemenang pemilu ini akan menjadi center dari single berikutnya. Pada saat inilah 'senbatsu' menjadi istilah yang digunakan untuk menggambarkan anggota yang dipilih untuk single AKB48.


Single ke-13, Iiwake Maybe, adalah yang pertama yang menggunakan fitur Under Girls, sekelompok gadis yang berada di posisi sekunder untuk dari elit Senbatsu. Mereka memiliki lagu asli mereka sendiri dan video musik juga. Under Girls sekarang menjadi pokok untuk semua AKB48 rilis.



Pada akhir musim panas, 2009, AKB48 menggelar konser terbesarnya sampai saat itu: AKB104 di Budoukan Nippon. Setelah tiga konser dan hanya sebelum akhir kinerja terakhir, manajer teater AKB48 tampil di atas panggung. Dia mengumumkan kapten untuk ketiga tim tersebut, bentuk kepemimpinan yang sebelumnya tidak terdapat di AKB48 pada saat itu (pada penampilan TV pertama AKB48, mereka bahkan menyatakan kepada host Music Fighter bahwa mereka tidak memiliki pemimpin). Dia juga mengumumkan tim baru yang akan berlaku pada Oktober 2009. Pengumuman ini sangat menghantam bagi banyak gadis. Sato Amina dan Kasai Tomomi pingsan di panggung dan Watanabe Mayu terlihat menangis sambil memegang sebuah foto Ota Aika, yang telah melewatkan konser karena sakit.



Single berikutnya adalah RIVER, dan memperkenalkan sebuah konsep baru: Theater Girls. Ini adalah kelompok terakhir dari para gadis dalam hal popularitas dan mereka menyanyikan lagu teater yang paling di favoritkan, Hikoukigumo. RIVER menjadi lagu pertama AKB48 yang mencapai #1 hit di tangga lagu Oricon



Tahun 2010 Menyambut ketenaran baru ditemukan untuk AKB48-mereka sekarang mempunyai nama di Jepang. Mereka memanfaatkan ini dengan perencanaan rilis demi rilis dan menjadwalkan best-of album ke-2 mereka akan dirilis, Kamikyokutachi. Tahun ini dipenuhi rilis, masing-masing mencapai puncak terakhir, dari lagu kelulusan dengan bagian koor mereka: Sakura no Shiori, hingga lagu musim panas mereka Ponytail to Shushu, yang berisi surat suara untuk Pemilihan Umum Senbatsu 2010. juga selama waktu ini AKB48 memiliki acara tiga konser di Yokohama Arena, langkah berikutnya berada di tempat-tempat besar untuk AKB untuk melakukan konser mereka mengusung tema yang mengandalkan drama mereka, Majisuka Gakuen.



Pada bulan Maret 2010, tim baru AKB48 yang akhirnya membuat debut lama yang ditunggu mereka. Meskipun dijadwalkan akan tampil pada bulan Oktober 2009, tetapi peresmian tentang stage baru untuk tim baru itu tidak dibuat sampai pada awal tahun 2010. Tim K melakukan debut stage baru pada bulan Maret, dengan judul "RESET", sebuah referensi yang bisa diartikan sebagai saat dimana untuk mengambil arah baru AKB48 dengan anggota baru dan dinamika baru. Diikuti Tim B pada bulan Mei dengan "Theater no Megami," di mana judul lagu itu mengacu pada pentingnya teater untuk AKB48, dan akhirnya Team A menampilkan stage baru perdana mereka pada bulan Juli, "Mokugekisha," yang memasukkan banyak lagu dengan lirik yang berat, untuk menunjukkan bahwa AKB48 tidak meninggalkan masa lalu yang kontroversial.

Ketika hasilnya tiba untuk pemilihan senbatsu ke 2, kejutan yang luar biasa dikirim oleh fandom AKB48: Center Lama dan 'wajah' dari AKB48, Maeda Atsuko, berada di tempat ke-2. Meskipun memimpin dalam hasil sebelumnya, Oshima Yuko dari Tim K membuat dirinya maju ke posisi depan. Saat itu juga sekitar waktu ini Akimoto mengumumkan rencananya untuk terus memperluas basis 48 waralaba grupnya, dan NMB48 memulai audisinya di Osaka.

Pada konser musim panas AKB48, diumumkan bahwa untuk single ke-19 AKB48, yang akan dirilis pada bulan Desember, para anggota yang berpartisipasi akan dipilih oleh turnamen (batu-kertas-gunting) janken. Acara ini berakhir pada kemenangan generasi anggota ke-5 Uchida Mayumi, yang belum pernah ada di AKB48 senbatsu sebelumnya.


(FYI: Uchida Mayumi merupakan anggota Kenkyuusei dengan waktu debut terlama nomer 3 (678 hari) setelah Ishida Haruka (804 hari). uniknya mereka berdua bertemu di babak final janken, hingga akhirnya Uchida dinyatakan sebagai pemenang. oleh karena kegigihan mereka, akhirnya single ini di beri nama "Chance no Junban (Kesempatanku sudah tiba)". sementara itu, anggota Kenkyuusei yang memiliki waktu debut terlama adalah Oya Shizuka (872 hari) dan debut tercepat adalah Takajo Aki (71 hari)

Pada akhir acara, video musik terbaru AKB48 di tampilkan: Beginner. Video ini bercerita tentang kematian dari beberapa member di dalam permainan video yang mengejutkan dan hal ini sempat di beritakan besar-besaran oleh media Jepang dalam minggu itu mengikuti sebelum dan sesudah rilisnya, dan kemudian saat itu diumumkan bahwa video akan disensor dan hanya dirilis pada ponsel. Beginner menjadi single terlaris tahun 2010 dan menjadi single pertama AKB48 yang mencapai 1 juta penjualan.


Ulang tahun ke 5 AKB48 disambut dengan sebuah pengumuman mengejutkan. Bertempat di teater, banyak member yang akan lulus membuat penampilan dan mereka memiliki kinerja yang istimewa. Namun, di akhir pertunjukan, Takahashi Minami (sekarang dianggap sebagai Kapten dari AKB48 oleh banyak orang) diberi surat untuk di baca, yang isinya Semua anggota generasi ke-9 yang tetap tinggal di AKB48 kini anggota resmi tanpa tim, yang berarti bahwa mereka tidak bisa di eliminasi dengan seleksi Kenkyuusei.

Tahun 2011 dimulai tanpa hambatan: Single pertama mereka adalah single yang bertema kelulusan lainnya dan terjual lebih dari 1 juta kopi dalam minggu pertama.Mereka dijadwalkan untuk tampil di Yokohama Arena untuk 5 pertunjukan selama tiga hari pada akhir Maret di konser yang disebut "Takamina ni Tsuiteikimasu" (Kami mengikuti Takamina). Tetapi sebelum itu terjadi, sebuah kejadian bencana gempa bumi melanda Jepang. AKB48 juga ikut merasakan dampaknya terhadap bencana tersebut yaitu dengan membatalkan konser mereka dan mereka memulai segala yang mereka bisa untuk menghemat energi dan menyumbang untuk korban bencana. Mereka memulai acara Dareka no Tame ni, dinamai dari judul lagu dari Stage ke-3 Tim A dan mengumumkan bahwa mereka akan menjual barang-barang dari konser Takamina ni Tsuiteikimasu untuk amal, dengan semua keuntungan akan diberikan untuk bantuan bencana. Mereka juga mengumumkan bahwa single ke-2 mereka pada tahun seperti juga pada album original pertama, Everyday, Katyusha dan Koko ni Ita Koto yang mana sebagian dari keuntungan tersebut disumbangkan ke Palang Merah Jepang. Pertunjukkan stage sejak Maret telah menguras sebagian energi mereka dan teater ditutup selama beberapa minggu setelah acara tersebut.


AKB sendiri, bagaimanapun juga, tidak berhenti bergerak karena event tersebut. terbukti Single mereka Everyday, Katyusha mencapai penjualan satu juta copy dan senbatsu pemilu ketiga mereka diumumkan: Maeda Atsuko telah direklamasi ke posisi 1 pada tempatnya di sebuah single yang di sebut Flying Get, yang akan dirilis Agustus tahun 2011. Mereka juga memiliki konser lain pada akhir Juli di Seibu Dome, tempat konser terbesar yang belum mereka datangi dan merupakan konser kubah pertama pada saat itu.



Finally, Chapter 1 telah selesai. Mudah-mudahan ini akan menjadi panduan yang baik bagi anda yang ingin belajar lebih banyak tentang masa lalu AKB48.

Thank to: menomaenokakumei (dengan penerjemahan dan editan seperlunya)

chapter 2

© 2012 by T[RULE] OF LIFE. All visual media © by T[RULE] OF LIFE. All Rights Reserved.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Film: A Silent Voice (Koe no Katachi - 聲の形)

Gereja Musik Praise and Worship Team di Dunia

SUCK SEED: (BUKAN) Perjalanan menuju Sukses