My First Impression: Episode 1 Love Live! Sunshine!!
“AKHIRNYA DATANG JUGA!!”
Begitulah ungkapan pertamaku saat menonton serial Love Live! terbaru ini. Senang? Bangga? Entahlah, aku sepertinya tidak berhak untuk merasakan itu karena bagaimanapun juga video yang aku tonton ini bukanlah dari layanan situs resmi layaknya Crunchyroll di UK dan Kanada ataupun Funimation di USA. Ya sudahlah, lagipula orang indonesia sudah terbiasa kok dengan fasilitas bajakan seperti ini.
Kembali ke Topik. Disini aku tidak berusaha menuliskan review cerita ataupun rating karena sepertinya bukan hal yang bagus melakukan itu di anime debut. Jadi disini aku hanya akan menuliskan beberapa hal yang menarik, mungkin penting atau gak penting sama sekali buat dibahas.
Sejujurnya, nonton anime kayak gini emang gak cukup sekali jadi saya menuliskan tulisan ini bermodalkan takarir hasil karya AWSub untuk lokal dan HorribleSub untuk inggris, semoga memuaskan. Untuk satu dan beberapa hal saya juga menghindari perang komentar di grup karena pada akhirnya pasti akan mengubah pendirian saya. Namun mau tidak mau saya juga harus menonton LL!S1EP1 untuk membandingkannya. Jadi, Sekarang mari kita bahas satu per satu.
1. Durasi
Love Live! Sunshine!! Episode 1 Memiliki durasi animasi sepanjang 23:40 lebih pendek 10 detik daripada Love Live! School Idol Project Episode 1.
2. Plot Pacing
Pada episode 1 ini baik SS!! Maupun SIP! Memiliki rute plot penceritaan yang sama. Narasi awal dilakukan oleh MC, Lagu Opening ditampilkan, dan ditutup dengan lagu Insert di bagian akhir, bukannya Lagu Ending. Jika ada hal yang membedakan keduanya itu adalah alur gaya penceritaan Love Live! Sunshine!! yang menggunakan alur maju-mundur.
Selain itu pilot cerita utamanya sebenarnya mirip sih, tentang pembentukkan grup idola sekolah,mendapat penentangan dari ketua OSIS, dan bergabungnya teman akrab MC ke dalam grup terlebih dahulu.
3. Perkenalan Tokoh
Ada kemiripan antara perkenalan para tokoh dari sudut pandang Main Character (MC) pada serial Sunshine!! dan School Idol Project. Di SIP, Honoka sebagai MC telah berteman akrab dengan anak kelas 2, lalu berjumpa anak kelas 3, perkenalan keluarga MC, lalu para karakter sisanya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Chika di serial Sunshine!!, dengan catatan Sunshine!! melakukan perkenalan para tokoh mereka lebih baik daripada serial sebelumnya, dimulai dari anak kelas 2, lalu seluruh anak kelas 1, dan terakhir anak kelas 3, dan anak transfer baru, meskipun tidak secara gamblang mereka semua namun disorot dengan baik di episode ini – berbeda dengan SIP!, dimana selain trio kelas dua, pengurus OSIS dan Maki, karakter Nico, Rin dan Hanayo hanya numpang lewat saja.
4. Back to 9’s
Ada banyak orang yang mempertanyakan kenapa Love Live! Sunshine!! kembali hadir dalam formasi 9 gadis. Beberapa orang bahkan mengatakan bahwa formasi ini terlalu plagiarisme dari serial sebelumnya. Umm.. Mungkin alasan ini sudah diketahui oleh para lovelivers! Jadi silahkan skip saja bagian ini kalau mau.
Q : Jadi, selanjutnya, pertanyaan tentang para karakter. Awalnya, bisa jelaskan alasan kenapa ditetapkan jumlah 9 karakter?
Sakurako Kimino (Konseptor Love Live!): Awalnya, kita menetapkan untuk menggunakan 5, 7 atau 9 karakter. Demi hubungannya dengan pada saat menari, bagaimanapun, perlu adanya karakter yang menjadi Center, maka ditetapkanlah jumlahnya harus ganjil. 7 orang, rasanya terlalu setengah-setengah, dan pada akhirnya ditetapkanlah 9 orang, karena dengan adanya 9 orang, bisa dibuat banyak variasi karakter. Untuk grup Idola, dibanding jumlah personil yang sedikit, semakin banyak personil membuatnya semakin menyenangkan kan? Sunrise sendiri juga mengatakan maksimal 9 orang, mereka akan melakukan sesuatu untuk melaksanakannya.
Sumber : Dengeki Lovelive 3rd Semester – Disadur dari : JOI
Jadi begitulah alasan mengapa jumlah 9 menjadi angka paten bagi Love Live! kini. Tentunya jumlah ini bukanlah angka paten dalam membentuk sebuah grup idola sekolah, itu terbukti dari bermacam-macam jumlah peserta Love Live! yang kurang dari 5 orang.
5. Dome Stage
Ada yang menarik perhatianku ketika melihat adegan lagu pembukanya – selain lagu yang catchy, anyway! – yaitu tampilnya grup Aqours di tempat Dome. Tempat yang begitu besar dibandingkan dengan penampilan µ’s di kompetisi sebelumnya. Pertanyaannya kini adalah “kok bisa yah?!”
Kembali ke pertanyaan mendasar, apakah Kompetisi LoveLive! di adakan di Dome? Jawaban ini tidak akan kamu dapatkan di S1 atau S2, karena ide kompetisi ini baru dicetuskan di dalam Movie mereka.
Mari sedikit menilik cerita Movie mereka sebelumnya. Kesampingkan dulu grup µ’s dan segala hal yang bisa membuatmu nge-“feels” dan kamu akan menjumpai pokok permasalahan utama dari cerita ini bukanlah tentang pembubaran grupnya saja namun pertaruhan nasib kompetisi Love Live! yang entah kenapa diberikan ke dalam tangan mereka.
Di awal cerita diungkapkan bahwa Love Live! berencana mengadakan kompetisi ketiga mereka ditempat yang lebih besar, yaitu di Akiba Dome! – yang merupakan representatif dari Tokyo Dome. Namun untuk bisa mengadakan kompetisi ini mereka membutuhkan perhatian massa yang begitu besar dari seluruh penjuru negeri. Karena itulah, mereka diutus pergi ke Amerika untuk memperkenalkan Love Live! lebih besar lagi ke seluruh dunia.
Berhenti sejenak, sebenarnya aku merasakan sesuatu yang “bullshit” saat menulis ini. Faktanya, sesuatu yang semacam ini tidak mungkin terjadi di dunia nyata, jepang. AKB48 atau Momorio Clover Z untuk menjadi besar seperti sekarang tidaklah memerlukan konser luar negeri melainkan menguatkan fandom dari dalam.
Maksudku, Ini sudah menjadi rahasia umum bahwa banyak grup di jepang lebih cenderung mengeksklusifkan penampilan mereka hanya untuk orang jepang saja, tanpa memperdulikan penampilan luar negeri. Itulah mengapa mereka akan membuat sesuatu yang megah hanya di jepang dan tidak terlalu memikirkan penampilan di overseas, berbeda dengan K-Pop. Itulah sebabnya juga mengapa Cool Japan tidak terlalu banyak memberikan dampak besar bagi Jepang, karena masyarakat mereka juga tidak terlalu peduli sih. Intinya, kalau kamu mau tahu Jepang yah datang sendiri ke Jepang.
Dan sesuatu yang menggangguku adalah bahwa terpilihnya µ’s sebagai perwakilan Love Live! ke Amerika hanya karena mereka pemenang terbarunya itu sungguh tidak adil, seandainya melihat dari kacama mata A-RISE.
Serial ini sungguh telah menciptakan alur cerita yang begitu kejam bagi A-RISE. Pertama, sebagai pemenang kompetisi perdana mereka hanya bisa merasakan kemenangan yang begitu singkat, karena kompetisi kedua segera dimulai. Dari segi pengalaman, untuk taraf grup idola sekolah sesungguhnya mereka lebih profesional, baik dalam pengelolaan dana maupun fanbase dan jam terbang mereka juga lebih banyak daripada µ’s. Karena itulah sesungguhnya mengirim A-RISE ke Amerika jauh lebih efisien daripada µ’s.
Sekedar membayangkan seandainya ini terjadi di dunia nyata pasti bakalan ada psy-war yang begitu sengit antara kedua belah pihak fans. Faktanya adalah grup A-RISE selalu disebutkan yang pertama diikuti µ’s. Lagipula, pada dasarnya mengirimkan µ’s ke Amerika itu sama sekali tidak efektif! Dampaknya adalah grup µ’s sendiri yang seharusnya segera bubar dengan tenang malah semakin terkenal di menit akhir, dan bukannya kompetisi Love Live! itu sendiri. Dan kenyataan bahwa kompetisi Love Live! lebih bergantung kepada µ’s setelah kepulangan mereka dari Amerika itu juga sesuatu yang rumit.
Karena itulah terjadi cerita babak kedua dimana mereka harus berusaha keras mengumpulkan para grup idola sekolah lainnya di seluruh jepang agar bisa menunjukkan kepada masyarakat awam betapa hebatnya grup idola sekolah. Terlalu tidak efektif tapi yah namanya juga film.
Kembali ke DOME! Kita tahu sesudah ini µ’s berhasil mengumpulkan ratusan idol grup untuk melakukan flash mob “Sunny Day Song!”. Lalu apa yang terjadi setelah itu?
Love Live! semakin terkenal. *sigh!*
Lalu ada penampilan Dome untuk kompetisi Love Live! Pertanyaannya adalah kapan acara ini diadakan?
Awalnya aku juga tidak mengerti namun setelah melihat warna dasi Yukiho dan Arisa maka tampak jelas bahwa mereka adalah anak kelas 3! Itu menjelaskan mengapa mereka berdua yang memimpin klub penelitian idola. Itu artinya cerita ini telah locat 3 tahun ke depan!
Jadi bagaimana dengan timeline di Sunshine?!
Seandainya kejadian ini terjadi 3 tahun sesudahnya maka ini menjelaskan mengapa Sakurauchi Riko tidak mengenal grup µ’s, Karena dia tidak satu angkatan dengan Maki, Rin, dan Hanayo.
Seandainya kejadian ini terjadi 2 tahun sesudahnya maka ini Sakurauchi Riko seharusnya mengenal grup µ’s melalui Arisa dan Yukiho namun tidak terlalu memikirkan itu karena itu bukan hobinya.
Dan aku ragu apabila ini terjadi 1 tahun sesudahnya, yang artinya satu angkatan dengan Maki, Rin, dan Hanayo oleh karena pertunjukkan Dome masih belum dimulai (atau dimulai pada tahun ini), dan itu akan mematahkan argumen Chika sendiri.
 |
| Notes: Untuk sementara itu adalah sanggahanku untuk membela Waifu-ku! Akan aku edit apabila sudah ada penjelasan lanjutan di episode mendatang. |
Pertanyaan terakhir sebelum kita menyelesaikan pembahasan ini yaitu mengenai sesuatu yang mengganjal dari Movie yaitu Kapan µ’s melakukan penampilan Dome ini?
Entah ini kesalahan penerjemahan atau memang sengaja dibuat bingung? Apakah µ’s sedang tampil di Dome bersamaan ketika Yukiho dan Arisa mempresentasikan klub, kalau itu terjadi bukankah itu berarti ini adalah konser reuni 3 tahun sesudahnya? Ataukah ini adegan kemarin? Ataukah konser ini tidak pernah ada?!
6. Kimi no Kokoro wa Kagayaiteru kai
(Apakah Hatimu Bersinar?)
Pada awalnya aku begitu terkejut dengan plot twist yang diberikan dalam perkenalan tokoh ini, seperti Hanamaru yang telah mengenal Yocchan sejak TK, lalu Dia yang telah mengenal dunia idol, dan kemunculan Riko yang penuh misteri. NAMUN....
Setelah aku melihat adegan ini maka semuanya menjadi jelas sekarang!
Ini adalah pengulangan dari cerita PV mereka!! Hahahaha....
Yes! Yohane dan Hanamaru memang sudah berkenalan akrab sejak awal!
Dan seandainya plot ini benar maka pada cerita berikutnya, cepat atau lambat, Mari akan menjadi orang yang terakhir bergabung berkat Chika. Dan,... Yes! Ini semakin menguatkan dugaanku sebelumnya bahwa memang ada apa-apanya antara Kanan dan Mari!
7. Lokasi
Rumah Penginapan dan Onsen milik Chika
Tempat Sewa Alat Selam milik Kanan
 |
Tepat seperti dugaanku sebelumnya, kamu perlu kapal feri untuk mencapai rumahnya.
|
 |
| Selain itu juga sepertinya rumah Kanan terletak satu pulau dengan resort hotel Mari |
Perhatikan tekstur kayu di sebelah kiri.
Gedung Sekolah
Well, untuk saat ini hanya itu yang bisa aku katakan. Overall, bagiku sendiri cerita ini menarik tapi bagi sebagian besar orang yang tidak mengikuti Love Live! Sunshine!! Mungkin akan mengatakan bahwa cerita ini tidak berkembang dan tidak original. Saya sendiri tidak terlalu berharap banyak atas serial ini, yah tinggal ngikutin aja, sih.
Bagiku sendiri, kalau mau jujur sebenarnya skenario cerita Love Live! itu parah total! dibandingkan anime idol lainnya, Puncaknya di episode OVA. Tapi perkembangan karakter para gadisnya itu sendiri yang begitu menarik untuk diikutidan menghasilkan banyak cerita fanfiksi dan karya doujin. Makanya saya suka! lol!
Bagiku sendiri, kalau mau jujur sebenarnya skenario cerita Love Live! itu parah total! dibandingkan anime idol lainnya, Puncaknya di episode OVA. Tapi perkembangan karakter para gadisnya itu sendiri yang begitu menarik untuk diikuti
By the way, The Fandom Post dan IGN telah memberikan rating yang begitu rendah untuk serial ini. FYI doang sih!
Video penjelasan resmi tentang episode 1 Lovelive! Sunshine!! - Yes! Disini disebutkan tentang UTX! < artinya sekolah itu tidak dibubarkan/hilang.
Komentar